Friday, May 28, 2010

Bandar Lampung, Here We Come...


Akhirnya diriku berkesempatan pergi ke luar pulau Jawa dengan mengendarai mobil, alias menyupir sendiri. Walau bukan pakai mobil sendiri yaa... Pinjam mobilnya sesama BOSSes, Kijang Innova Diesel milik Director Suci Suhanda. Dan perginya bukan untuk plesir atau liburan, melainkan untuk mengembangkan jaringan bisnis Oriflame kami di Bandar Lampung. Kalau untuk liburannya sudah kami jalani, yaitu pergi ke Singapore bersama keempat anak kami dan mamaku juga. Jadi kami bertujuh pergi ke Singapore dari tanggal 17 hingga 20 Mei, terbang dengan Air Asia yang jatuhnya murah banget, menginap di Downtown East Resort di daerah Changi, ke Universal Studio, dan yang pasti bersenang-senang (baca: belanja & makan), dan itu semua uangnya dari Oriflame. Enak yaa bisnis kami...


Nah, sehari setelah pulang dari Singapore, yaitu tanggal 21 Mei, kami langsung berangkat lagi ke Bandar Lampung. Jadi pagi-pagi naik taksi jemput teman sekaligus downline kami, Opi, dirumahnya di kawasan jalan Dewi Sartika, terus lanjut ke rumahnya cicih Suci di Alam Sutra Bumi Serpong Damai. Setelah itu tancap langsung ke Bandar Lampung, atau lebih tepatnya ke Kampung Sepang, tempat tinggalnya orang tua dari rekan BOSSes, yaitu Director Devi Wirawanto. Dan ini adalah pengalaman pertama diriku menyebrang pulau dengan naik mobil, lantas masuk ke dalam ferry... Menyenangkan sekali... Di dalam ferry, kami tidak turun jalan-jalan melainkan asyik menonton beberapa episode dari film series Monk di DVD yang ada di Innova cicih Suci, sembari menghidupkan AC tentunya. Untung dapat parkiran mobilnya di tempat yang tidak ada penumpang duduk atau nongkrong, jadinya tidak membuat orang lain sesak nafas menghirup asap mobil. Diesel pula...

Tiba di Bakauheni, langsung lanjut lagi, karena masih jauh perjalanan ke Bandar Lampung, namun sempat berhenti sebentar untuk foto-foto di SPBU Pertamina, dan terus lagi hingga akhirnya berhenti dulu untuk makan siang di restoran Simpang Raya, masih di jalan Trans Sumatera-Bakauheni. Seusai makan, kami ber-narsis-ria sebentar, dan kemudian melanjutkan perjalanan tanpa henti hingga masuk ke bandar Lampung. Dan setibanya di kota, kami janjian dengan kakak dari Devi yaitu Aa' Diki untuk diantarkan ke rumah orang tua mereka. Karena kami akan menginap di kediaman orang tua Devi, dan sudah mendapatkan kamar masing-masing... Thanks yaa Devi!


Sampai di orang tua Devi, kami memanggil mereka sebagai mami dan papi, di sambut dengan hangat. Devi, masih belum sampai dari Jakarta, karena berangkat setelah pulang kantor bersama suami dan anak-anaknya dengan menaiki Toyota Rush mereka.

Kami menginap di Bandar Lampung dari tanggal 21 Mei hingga dan kembali ke Jakarta pada tanggal 23 Mei, jadi 3 hari 2 malam. Sembari menunggu Devi dan keluarga datang, kami sempatkan untuk tidur sebentar. Lalu ketika Maghrib tiba, kami sudah mandi dan mami telah menyiapkan makan malam untuk siap di santap. Bertepatan kami akan makan malam, Devi pun tiba, sehingga kami segera makan bersama-sama. Setelah makan makam yang disertai dengan ngerumpi dan lucu-lucuan, kami pun segera masuk ke kamar masing-masing. Walau pada akhirnya Yonna nimbrung di kamar cicih Suci dan Opi untuk melanjutkan obrolan, sementara diriku tergeletak di kasur sendirian tiada yang menemani... Lebaydotcom.

Hari kedua di Bandar Lampung, kami berencana untuk tinjau lokasi acara, beli oleh-oleh, dan setelah itu go show alias langsung datang ke pusat keramaian atau perbelanjaan dan menyebarkan katalog serta mengajak orang-orang untuk datang ke acara kami esok hari. Dan cukup sukses juga, dengan banyaknya orang yang berhasil kami dapatkan data-datanya untuk dihubungi nantinya. Lalu Yoga alias Oge, suaminya devi, mengajak kami untuk makan siang dahulu di restoran Begadang II di sekitaran alun-alun atau tepatnya di jalan Pangeran Diponegoro, dan pas banget perut telah meminta haknya untuk segera di isi makanan. Muantaaabbh...

Wajah-wajah kelaparan di restoran Begadang II, Bandar Lampung


Selesai makan di Begadang II, kami berpisah dengan Devi dan Oge lantaran harus ketemu dengan downline kami di Kentucky Fried Chicken yang membawa prospekannya untuk dipresentasikan tentang Oriflame oleh Yonna. Kembali lagi, di KFC kami tetap sebar undangan dan katalog serta berusaha mencari data untuk di follow up nantinya. Dan dari KFC, kami sempatkan diri untuk pergi sebentar melihat kehidupan malam minggu di Bandar Lampung, di ajak ke sebuah tempat yang dapat melihat kerlap-kerlip lampu kota dari atas. Di sana kami hanya sebentar saja, minum kopi susu dan minum es-esan, serta berfotoria, dan teuteup sebar katalog, lalu lanjut pulang dengan sebelumnya mapir dulu di warung pecel ayam untuk makan sebentar. Dan sampai di rumah Devi, kami langsung segera tidur untuk persiapan acara besok dan kembali ke Jakarta.



Di hari ketiga atau hari terakhir kami di Bandar Lampung, setelah packing dan pamitan kepada papi-mami Devi, kami langsung menuju ke lokasi acara di rumah makan Kampung Bamboe, di Way Halim Permai. Kami tiba jam 10 dan langsung beres-beres perlengkapan semuanya, tidak lupa memesan es kelapa yang segar pakai sirup merah untuk melepas dahaga, dan foto tentunya.



Opi, Wirda, Kami, Suci & Devi sebelum mulai acara



Kelas berlangsung dengan sukses, banyak yang bergabung setelah acara, dan kami juga senang melihat animo peserta, bahkan ada yang datang dari luar Bandar Lampung, seperti dari Metro atau Liwa. Bahkan mereka meminta untuk Bossfamily sering mengadakan kelas di Lampung supaya menambah semangat mereka menjalankan bisnis Luar Biasa ini.

Seusai kelas, kami langsung makan di restoran ini dan janjian untuk lanjut makan pempek sebelum pulang ke Jakarta, dan kebetulan tempat jual pempek itu searah jalan pulang. Maka kami konvoi beriringan ke restoran pempek, dan setelah itu langsung meluncur ke Bakauheni untuk naik ferry menuju Merak dan lanjut ke rumah Suci di Alam Sutra. Dan kami tiba di rumah cicih sudah jam 10an malam, lalu Suci menawarkan untuk meminjamkan mobil Innova yang bensin milik suaminya untuk kami bawa pulang, dan dikembalikannya esok hari atau lusa. Makasiiiiyy cicih...

Well, that was a very nice trip, and we're pretty sure that we'll coming back again to Bandar lampung this year. Thanks to Oriflame!


No comments:

Post a Comment